Minggu, 03 Mei 2015

Makcik | Menikmati Kue Sus Aneka Rasa

Kunjungan pertama ke kedai ini adalah saat awal-awal mereka buka. Biasa, gara-gara tergiur melihat postingan seorang food blogger :D

Maka meluncurlah saya dan kawan ke Jl. Pulosari. Kedai ini terletak di samping Kotak Ikan yang spesialisnya pempek. Kalo tiba-tiba jadi pengen makan pempek, mampir ajah ke sana :D

Setiap datang ke sini pasti ramai pengunjung, bahkan sampai antri segala. Namun tenang saja, pelayanannya cepat kok. Gak perlu nunggu lama-lama buat menunya datang. Begitu selesai pesan, bayar langsung ke kasir, lalu duduk cantik deh nungguin menunya. Tapi waktu kunjungan pertama ke sini, ada kejadian yang memalukan. Teman saya mecahin gelas karena kesenggol tasnya. Duuhh... jadi mesti ganti rugi Rp10.000 buat gelasnya deh :(

Makcik ini kedai dengan menu andalannya puff atau kue sus dan es mangkuk. Saya adalah penggemar kue sus, jadi sudah pasti pengen nyobain makan di sini. Waktu itu kami datangnya menjelang ashar. Sudah semangat mau nyobain kue sus, eh tapi kue susnya udah abis. Akhirnya cuma pesan es mangkok dan mie deh.


Makan-makan di Makcik
Menu yang pernah saya coba di sini antara lain es mangkuk green tea, es mangkuk amocado, roti panggang sosis keju, mie kuah aseli, mie keju, dan aneka rasa kue sus.

Makcik - Es Mangkuk Green Tea

Es mangkuk ini adalah es batu yang diblender dengan bubuk green tea, lalu diberi satu scoop ice cream green tea, remah oreo, sedikit rice crispy, dan sedikit kacang. Rasanya biasa saja, 6.5/10. Apalagi dengan harga Rp17.000 menurut saya kemahalan dengan isian yang hanya segitu saja. Juga, di buku menunya tertulis ada kacang merahnya, tapi nyatanya gak ada. Dan saat mencair, kita hanya akan merasa minum ice blend biasa saja. Saat itu saya tergoda dengan tampilannya, apalagi saya suka green tea dan oreo. tapi ternyata rasanya jauh dari harapan.

Kali ke selanjutnya saya kembali ke sini, teman saya memesan es mangkuk green tea ini juga.

Makcik - Es Mangkuk Green Tea

Komposisinya sih masih sama, tapi tampilannya lebih bagus yang ini. Apa mungkin karena dulu masih baru buka jadi tampilannya masih biasa aja gitu yah? Hmm...

Makcik - Es Mangkuk Amocado

Ini bukan coklat yah rasanya. Ini adalah ice blend rasa mocca dicampur dengan serutan alpukat, dikasi es krim vanilla, rice crispy, dan kacang. Komentar tentang segi rasa dan harganya masih sama dengan yang green tea. Saya memilihnya karena tergiur melihat pesanan di meja sebelah. Tapi kalo dilihat dan direnungkan, penampilannya kok rada mengganggu yah? (if you know what i mean) hahaha... :D

Mungkin kalau mau yang lebih worth it, mungkin yang es mangkuk yang sereal yah?

Jangan percaya gambar dan deskripsi di daftar menu intinya. :(

Makcik - Mie Kuah Aseli

Ini adalah mie kuah ala Makcik. Saya lupa ini yang duo atau biasa. Mie yang digunakan adalah mie instan, diberi kuah dengan tambahan bumbu alami, lalu ditambahkan telur, daging asap, selembar sayur, dan bawang goreng. Rasanya kayak rasa mie. Hehe. Saya gak tau gimana rasa mie yang benar-benar enak soalnya. Sampai sekarang, mie itu hanya ada satu rasa untuk saya, yaitu rasa mie dengan ciri khas kuahnya yang gurih itu.

Makcik - Mie Kuah Keju

Kalau mau yang beda, bisa pesan mie kuah keju ini. Waktu nulis pesanan, saya kira mienya akan disajikan dalam mangkuk kecil. Tapi ternyata besar seperti ini. Mie kuah aselinya pun besar, mungkin itu yang duo yah. Saat mie ini datang saya langsung berpikir, 'ini apa rasanya gak bakal aneh ya?' Soalnya saya pernah bikin mie kuah susu sendiri, tapi rasanya itu manis asin dan bikin eneg. Isiannya sih masih sama dengan mie kuah aseli, hanya kuahnya saja yang berbeda dan ada tambahan kejunya.

Awal-awalnya sih berasa eneg yah... soalnya kan kombinasi rasanya itu masih aneh dimulut. Eh tapi, ternyata lama-lama saya suka sama rasanya. Batal enegnya, hehe. Ratenya jadi 7/10 deh buat menu ini.

Makcik - Roti Panggang Sosis Keju

Nah, ini adalah roti panggangnya teman saya. Kecil yah? Hehe. Di dalamnya ada dua buah sosis. Namun roti ini rasanya agak asin, mungkin gara-gara margarin waktu manggangnya itu. Hmm... saya beri rate 6/10 ajah. Agak mahal untuk ukuran segitu sih.

Belum afdol rasanya kalau saya belum mencoba menu khas mereka, yaitu kue sus. Saking penasarannya, saya sampai datang ke sini siang-siang waktu mereka lagi siap-siap buka. Trus pesan untuk dibawa pulang. Soalnya gak pengen nyicipin menu yang laen lagi, hehe :D


Makcik - Taro Puff

Saya pesan rasa-rasa deh. Ada rasa green tea, taro, cappuccino, dan oreo. Satu porsi seharga Rp6.000 mendapatkan dua biji kue sus yang ukurannya sekecil ini. Iya saya tahu sih kue sus itu kalo yang agak besar dari ini itu aja harganya lima ribuan, jadi saya gak protes dengan ukurannya. Apalagi fillingnya pun menurut saya enak. Cuman, penyajiannya itu yang kurang sreg. Gak ada sendoknya. Satu sus ini normalnya dimakan dalam dua kali gigitan. Iya, memang sih bisa dimakan langsung pake tangan. Tapi masalahnya, fillingnya itu bisa jadi blepotan nanti. Ternyata bukan saya aja yang berpikir seperti itu. Pengunjung di meja sebelah pun sampe minta sendok sama pelayannya. Overall, 7/10 untuk menu ini.

Menu lainnya dan harga bisa dicek di daftar menu ini. Mirip dengan daftar menunya Cafe Illy yah? :D


Makcik - Daftar Menu dan Harga

0 komentar:

Posting Komentar